Selasa, 15 Maret 2011

Angkringan Diskusi

Oleh Azam_Arfa

Bismillah...
Siang itu usai kuliah jam keempat tepatnya ba'da shalat dzuhur, perutku ini terasa sudah keroncongan, cacing-cacing mulai gundah dan rasa hati ingin merogoh saku dan segera memesan dua bungkus nasi kucing, dua gorengan tempe faforitku, dan segelas es teh manis di angkringan pinggir kampusku. layaknya pembeli saya mulai memesannya dan sedikit memulai star untuk menggigit gorengan tempe yang sudah ditangan. Tak lupa juga mulai membuka satu bungkus nasi kucing yang kupesan ditambah pula dengan cabe rawit yang siap menggoyang lidah. Ehmmmmmm siap santap siang....

Menarik yang sedang terjadi di sana. Pembicaraan antara penjual dan pembeli tentang pertandingan sepak bola semalam. Meski memang tak hanya satu pembicaraan tentang bola saja sih, ada juga yang ngobrolin kondisi saat kuliyah dan juga tema-tema lain yang tak kalah menarik. Tapi saya lebih tertarik dengan tema bila yang sedang berlangsung itu. Selain saya suka bola, saya juga tertarik dengan orang-orang yeng membicarakannya. Mereka terlihat begitu antusias dengan pembicaraan tema bola itu.

Beriringan dengan ini satu gelas es teh pesanan saya datang. Dengan sigap serah terima es teh itu terjadi antara saya dan penjual angkringan. Kini lengkap sudah pesanan saya di angkringan itu, oke deh kita lanjut lagi pada pembicaraan tentang diskusi bola tadi.

Semua orang saling menyampaikan pendapatnya tentang pertandingan semalam. Berpendapat itu harusnya pinalti dan lain-lain. Seolah angkringan ini menjadi forum diskusi terbuka, siapa saja yang masuk boleh mengungkapkan pendapatnya. Tapi sayangnya saya lebih tertarik dengan nasi kucing, gorengan tempe, dan es teh yang ada di hadapan saya ini. Hehehe... ga juga sih, saya juga sambil menyimak diskusi itu.

Mulai terbesit dalam benak saya tentang forum diskusi seperti ini untuk kalangan mahasiswa. Seandainya saja diskusi-diskusi ini dilakukan oleh mahasiswa dengan topik seputar politik lokal maupun nasional, seputar agama, bisa juga tentang kondisi lingkungan mahasiswa, dan topik lain yang tentu khas dengan mahasiswa. Kondisi seperti ini juga dapat menciptakan suasana kampus yang hidup dengan forum-forum diskusi terbuka tanpa harus menunggu moment seminar, training, atau juga kuliah. Diskusi seperti ini biasa dilakukan dalam waktu yang tentu lebih leluasa. Selain itu, dapat juga meningkatkan budaya membaca agar ketika diskusi tidak sekedar obrolan-obrolan kosong tanpa makna.

Sambil menyeruput es teh manis ini, terlintas pertanyaan. Kira-kira siapa yang yang bisa menggalakan hal ini?
Berfikir dan kemudian mencoba menjawab pertanyaan yang saya ajukan sendiri, ormawa sebagai wadah untuk menampung aktivitas mahasiswa dan hobinya mungkin bisa menjadi salah satu pendukung angkringan diskusi ini di dalam kampus. Dengan dukungan ormawa-ormawa dikampus dapat pula mengajak birokrasi untuk turut berpartisipasi dalam angringan diskusi yang baru dalam khayalanku ini.

Sekedar mimpi yang mungkin konyol sih, tapi tak ada salahnya jika kita mulai menghidupkan forum-forum diskusi di dalam kampus. Sehingga ketika waktunya jam kosong, aktifitas kita juga bisa lebih manfaat. Memang tidak semua orang ketika jam kosong hanya duduk diam atau hanya sekedar nongkrong saja, ada pula yang sibuk di ormawa untuk rapat atau sekedar jaga karena tugas piket, dan ada juga yang sibuk lagi baca-baca buku, buat tugas atau cari tugas di perpus dan mungkin juga puskom jadi salah satu referensi mencari tugas.

Banyak hal yang dapat digalakan untuk menciptakan suasana yang baik dalam lingkungan kampsu dan salah satunya adalah forum diskusi ini. Meski baru sekedar khayalan tapi semoga bisa menginspirasi untuk mendorong diri kita masing-masing untuk dapat lebih produktif. Menulis juga menjadi salah satu cara agar kita bisa menjadi lebih produktif.

Semoga tulisan ini bermanfaat. Saya rasa sudah cukup dan kebetulan makanannya juga sudah habis. Mungkin bisa mencari inspirasi lain untuk membangkitkan diri untuk dapat mengungkapkan gagasan-gagasan menarik melalui tulisan. Tak perlu muluk-muluk, minimalnya bisa diupload di blog atau FB sendiri.

Oke waktunya bayar, dan saya tutup.
Alhamdulillah...

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free Wordpress Themes | Bloggerized by Free Blogger Templates | Web Hosting Deals